OLEH : DOMINGGUS MAMPIOPER.
Crist Leo Yarangga- Jubi/Ist |
Jayapura, - Pengamat sepakbola Niko Dimo mengatakan pelatih Djoko Susilo harus mererima pergantian dirinya, harus menerima dengan lapang dada.
“Sebagai teman, sahabat , Saya meminta kepada Bapak Joko Susilo agar menerimanya dengan lapang dada, “katanya, kepada Jubi ,Minggu(19/6/2016) dalam pesan singkatnya.
Ia mengatakan bahwa Joko Susilo sebagai pelatih profesional berarti sebagai pelatih sudah tahu akibat dan sebab. “Akibatnya suatu waktu jabatan itu tidak lagi seterusnya pasti di akhir dari perjalanannya akan ada pemecatan,”katanya.
Lanjut dia, keputusan Asprov PSSI Papua terkait pergantian pelatih sepakbola PON Papua harus diterima oleh Joko Susilo. “Jadi dia komentar komentar bilang harus diberitahu apa penyebab dan sebabnya, saya pikir hal hal seperti itu tidak perlu di ungkapkan karena dia sebagai pelatih profesional, “katanya.
Ia menambahkan sudah pasti semua pencinta sepakbola di tanah Papua tahu bahwa Joko sudah buat yang terbaik bagi PON Papua. “Jadi kalau Joko sebagai pelatih profesional, Dia harus memberikan dukungan dan doa untuk pelatih baru ini sehingga pelatih baru ini bisa bawa sepakbola PON Papua sukses. Kalau mereka sukses, ujung ujungnya adalah Joko Susilo pernah berperan dalam tim ini,”kata Niko Dimo.
Sementara itu, mantan pelatih fisik sepakbola PON Papua Daniel Womsiwor dalam pesan singkatnya kepada Jubi mengatakan sebenarnya dalam waktu singkat ini tidak perlu ada pergantian pelatih.
“Mungkin pergantian pelatih ini Asprov PSSI Papua memiliki data dan fakta tertentu sehingga berani memecat pelatih berlisensi A tersebut, “katanya.
“Mungkin pergantian pelatih ini Asprov PSSI Papua memiliki data dan fakta tertentu sehingga berani memecat pelatih berlisensi A tersebut, “katanya.
Ia menambahkan soal Christ L L Yarangga sebagai pelatih sepakbola PON Papua dirinya tidak ragu lagi. Hanya dirinya meminta kepada pelatih baru ini (Chris) agar tahu level kondisi fisik pemain. (Andre/mp/tabloidjubi.com)
#Yikwagwe
No comments:
Post a Comment